Peta Jalur "Arus Selatan" Foto: wikipedia.org |
Seperti yang dirilis oleh interfax.ru, Kementerian luar negeri Rusia tidak memperkirakan tentang penghidupan kembali “Arus Selatan”, meskipun begitu, ada anggapan bahwa perkembangan positif Bulgaria terhadap Moskow akan membantu negara tersebut untuk dihubungkan ke proyek energi yang melibatkan pihak Rusia.
“Sekarang sulit untuk berbicara tentang menghidupkan kembali proyek “Arus Selatan” atau untuk mencoba membangun sesuatu yang baru dengan perhitungan pekerjaan dan ide sebelumnya. Akan tetapi sekarang boleh dikatakan, bahwa menunjukan perkembangan positif Sofia ke arah Moskow, dan cepat atau lembat itu bisa menguntungkan penyambungan Bulgaria terhadap proyek energi Rusia”, kata direktur departeman kuarter eropa kementerian luar negeri Federasi Rusia Aleksandr Botsan Kharchenko kepada Interfax.
“Pada saat ini saya tidak menghubungkan kesimpulan ini sepenuhnya dengan hasil pemilihan presiden. Sebaliknya, itu proses yang berlangsung secara implisit, dan di Sofia memperhitungkan kerugian akibat sanksi, kerugian akibat kerjasama dengan Rusia yang rusak, dan juga tekanan dari pihak para pengusaha Bulgaria. Tepatnya, kecenderungan seperti ini tercirikan tidak hanya untuk Bulgaria saja, tapi hal ini meluas di Eropa”, dia menambahkan.
“Apapun yang berhubungan dengan pemilihan presiden, maka kami mendekatkan ke hasil mereka secara objektif. Seperti kata peribahasa, harus menilai setiap urusan. Tapi masih terlalu cepat untuk mengerjakan sesuatu, terlebih lagi harus menunggu sampai pemiliha parlemen, yang akan diselenggarakan pada 26 maret, dan pembentukan berdasakan hasil pemerintahan baru Bulgaria. Dan melihat pada seluruh struktur pemerintahan, pada sikapnya terhadap kerjasama. Tapi saya ulangi, presiden Bulgaria Rumen Radev, tanpa dibesar-besarkan, memiliki pendekatan jauh lebih rasional, bijaksana, konstruktif terhadap perkembangan hubungan Rusia-Bulgaria”, narasumber menggarisbawahi.
Sumber interfax.ru
========================
BACA JUGA
Comments
Post a Comment